Cara Pasang Baja Ringan

Inilah Cara Pasang Baja Ringan untuk Atap Bangunan

Baja Utama Steel – Saat ini banyak konstruksi bangunan yang memanfaatkan baja ringan sebagai materialnya. Cara pasang baja ringan juga sangat mudah. Proses pembuatan konstruksi bisa berjalan dengan cepat apabila teknik yang digunakan benar.

Penting bagi semua orang untuk memperhatikan cara tersebut. Karena berpengaruh pada hasil akhir bangunan yang kokoh, kuat, dan rapi. Sehingga bisa melindungi bangunan dari panas, debu, hujan, angin, dan lain sebagainya.

Pada dasarnya material ini sangat ringan namun sangat cocok digunakan sebagai material utama dalam sebuah konstruksi bangunan. Adanya perkembangan teknologi yang begitu pesat memudahkan proses pemasangan baja ringan. Hal ini juga cukup menarik untuk dibahas.


Cara Pasang Baja Ringan dalam Konstruksi Bangunan


Baja ringan merupakan material yang sudah tidak asing lagi. Pasalnya kebanyakan bangunan masa kini sudah memanfaatkan baja ringan sebagai material rumah mereka. Salah satunya digunakan sebagai atap rumah yang cukup kokoh.

Bahkan dengan kreativitas masing-masing individu ada yang membuatnya sebagai kanopi, rak sepatu, rak bunga, dan lain sebagainya. Menggunakan atap yang berkualitas pasti membuat bangunan semakin nyaman dan tahan lama.

Adanya faktor iklim menjadi pertimbangan bagi mereka untuk menentukan material dalam sebuah bangunan. Padahal keberadaan atap menjadi sesuatu yang cukup penting karena fungsinya sama dengan payung.

Sehingga berguna untuk melindungi seluruh bagian bangunan dari cuaca panas, dingin, dan lain sebagainya. Dengan begitu perlu membuat atap rumah yang kokoh dari segi strukturnya.

Baca Juga  6 Keunggulan Rak Besi Siku Dan Tips memilihnya

Menggunakan baja ringan adalah solusi yang tepat. Cara pasang baja ringan untuk atap ada berbagai langkah. Anda dapat lihat penjelasannya lengkap di bawah ini.


Proses Perakitan Baja Ringan


Perlu diketahui bahwa baja ringan yang sudah dirangkai menjadi kerangka maka langsung didudukkan pada bagian tumpuan. Namun semuanya harus melalui tahapan perakitan. Lebih tepatnya semua akan melalui tahap persiapan, merakit kuda-kuda, pemeriksaan tumbuan, dan perletakkan kuda-kuda.

Hal yang harus Anda siapkan sebelum melakukan pemasangan adalah membuat rencana atap. Anda bisa membuat gambar yang menjelaskan letak kuda-kuda. Tidak lupa mempersiapkan seluruh peralatan kerja yang berguna untuk proses perakitan.

Bahkan perlu menyiapkan baja ringan dengan jenis sesuai kebutuhan. Karena setiap atap terkadang memiliki jenis baja ringan yang berbeda. Semua tergantung keinginan dan kebutuhan pemilik bangunan.


Merakit dan Memasang Atap Baja Ringan


Biasanya Anda bisa membuat rakitan atap melalui pabrik penyedia baja ringan. Namun, bisa juga merakitnya secara pribadi dengan tukang yang profesional. Cara pasang baja ringan juga tidaklah sulit jika mau dengan teliti melakukan step by step.

Anda harus jelas memilih baja ringan sesuai dengan kebutuhan. Spesifikasi dari baja ringan harus diperhatikan dengan baik. Karena nantinya baja ringan tersebut akan melalui proses pemotongan menjadi bentuk batang. Setelah itu batang dari baja ringan akan disatukan sesuai dengan rencana bentuk atap.

Biasanya bentuk standar dari kuda-kuda rumah adalah segitiga. Bahkan ada juga yang berbentuk pelana atau limas. Perakitan ini idealnya berada di area terbuka yang rata dan kering. Agar sambungan menjadi lebih kuat maka Anda memerlukan baut khusus yang terbuat dari baja bermutu tinggi dan anti karat.


Pemeriksaan Kerataan Tumpuan dan Pemberian Tanda


Cara pasang baja ringan berikutnya dengan melakukan pemeriksaan kerataan. Hal ini bertujuan untuk menyamaratakan bidang dan siku. Pasalnya jika tidak Anda perhatikan sangat berbahaya untuk kualitas atap bangunan.

Baca Juga  Apakah Benar Wiremesh Adalah Komponen Penting Untuk Konstruksi?

Tak hanya itu Anda juga perlu memastikan ikatan antara ring balk dan kolom. Pastikan bahwa semua ikatan sudah kuat dan lakukan pengukuran untuk menentukan titik perletakan kuda-kuda.

Anda harus menyesuaikan dengan rencana sebelumnya dan menandainya. Usahakan dalam menandai menggunakan sesuatu yang tidak bisa hilang atau luntur. Sehingga pada saat pemasangan tanda tersebut masih ada.

Karena keberadaan tada tersebut agar memudahkan Anda melakukan pemasangan atap baja ringan. Dengan begitu ukuran dan titik bisa pas sesuai dengan kebutuhan.


Pemasangan Atap pada Tumpuan


Cara pasang baja ringan berikutnya dengan menyelesaikan proses perakitan. Setelah semuanya siap, maka kuda kuda tersebut bisa diangkat dan didudukkan pada tumpuan. Proses pengangkatan perlu memperhatikan kehati-hatan.

Jika tidak berhati-hati maka rakitan baja ringan bisa rusak. Jangan lupa memperhatikan arah hadap serta posisi kanan kiri agar tepat. Kuda-kuda tersebut diletakkan pada ring balk. POsisi utama adalah titik tumpuan yang sesuai dengan penanda.

Anda perlu memastikan bahwa kuda-kuda tersebut sudah berada dalam posisi yang tepat dan tegak lurus terhadap ring balk. Kemudahan kuda-kuda tersebut disatukan dengan plat L dengan menyambungkannya menggunakan sekrup.

Tidak lupa perlu menyatukan plat L dengan ring balk menggunakan baut angkur. Perlu diketahui bahwa L bracket berasal dari produk pabrik maupun buatan sendiri menggunakan profil C.

Cara pasang baja ringan berikutnya dengan melakukan pemasangan kuda-kuda kedua. Semua harus sesuai dengan perencanaan banggunan dan tepat pada tumpuan. Kemudian jangan lupa memeriksa semua puncak kuda-kuda memiliki ketinggian yang sama.


Memasang Balok Nok, Pengaku, dan Lainnya


Jika puncak kuda-kuda sudah berdiri dengan ketinggian yang sama maka perlu memasang kelengkapan rangka atap. Biasanya dengan memasang balok nok yang menghubungkan puncak kuda-kuda. Agar struktur dari balok tersebut kuat maka Anda perlu menambahkan batang pengaku.

Baca Juga  Mengenal Besi Beton Ulir Dan 4 Perbedaanya Dengan Besi Beton Polos

Pemasangan batang pengaku juga dibutuhkan sebagai pengikat antar kuda-kuda. Kemudian jangan lupa untuk memasang perlengkapan lainnya seperti kasau, reng, dan talang jurai. Jika Anda memiliki alumunium foil bisa dipasang antara kuda-kuda dan reng.

Cara pasang baja ringan memang cukup panjang. Tetapi semuanya sangat sederhana dan tidak membuat banyak orang bingung. Tidak lupa masih ada proses pemeriksaan berikutnya untuk memastikan semua rangka terpasang dengan benar.


Kekurangan Baja Ringan


Setelah mengetahui proses pemasangannya Anda wajib mengetahui kelemahan dari baja ringan. Hal ini akan membantu Anda lebih berhati-hati dalam memproses baja ringan sebagai atap sebuah bangunan.


1. Rentan Terkena Hempasan Angin


Kelemahan yang pertama adalah rentan terhadap hantaman angin. Sehingga urang cocok berada di kawasan yang memiliki angin besar atau sering terjadi puting beliung.


2. Bisa Berakibat Fatal saat Salah Hitung


Menggunakan material baja ringan harus memperhatikan semua perhitungan dengan baik dan benar. Pasalnya salah hitung sedikit bisa menimbulkan hal fatal. Atap rumah akan roboh dan tidak kuat.


3. Proses Pembuatan Tidak Ramah Lingkungan


Perlu diketahui bahwa proses pembuatan baja ringan  sangat  tidak ramah lingkungan. Anda juga bisa melihat dari cara pasang baja ringan  yang tidak menggunakan bahan-bahan alami. Semua pure buatan manusia.


4. Mengurangi Nilai Estetik Bangunan


Jika Anda menyukai bangunan yang estetik maka material ini bukan pilihan yang tepat. Pasalnya baja ringan menimbulkan kesan yang kurang rapi.


Pentingnya Penggunaan Baja Ringan untuk Atap Rumah


Anda harus pintar-pintar menyiasati baja ringan agar bisa menarik jika dilihat. Sehingga rumah atau bangunan lainnya akan terlihat rapi.Nah, itulah pentingnya mengetahui cara pasang baja ringan sebagai atap rumah. Anda juga harus mengetahui kelemahan baja ringan untuk memudahkan kehati-hatian.Penuhi kebutuhan baja ringan Anda dengan menghubungi Baja Utama Steel. Semua kebutuhan konstruksi tersedia dengan harga terjangkau.

Similar Posts